Tim veteran asal Tiongkok dengan bendera baru, Azure Ray membuat BetBoom Team tersingkir dalam tiga pertandingan untuk mengamankan posisi 4 besar di TI12.
Kisah yang luar biasa – tiga pemain lama dari roster LGD TI8 dan TI9 berkumpul beberapa bulan sebelum The International 2023 (TI12), dan mereka masuk 4 besar! Azure Ray melampaui semua ekspektasi dengan mengalahkan BetBoom Team 2-1 dalam series yang gemilang selama final weekends TI12.
Azure Ray memasuki pertandingan dengan kekalahan 0-2 dari LGD di upper bracket. BetBoom datang dengan kepercayaan diri yang tinggi setelah tiga kemenangan di lower bracket TI12.
Game 1 (58:41 menit)
Game 1 adalah tentang Yao “Somnus” Lu yang memakai hero Necrophos. Pemain mid veteran ini memainkan game 829 GPM untuk Necro, dan akhirnya menjadi pemain depan yang tidak dapat dibunuh dengan dua Heart of Tarrasques.
Templar Assassin dari Danil “gpk” Skutin memberikan perlawanan yang baik untuk Azure Ray, namun hal itu tidak cukup untuk menghentikan Necrophos dan timnya dalam permainan yang berlangsung selama hampir satu jam.
Game 2 (32:01 menit)
BetBoom mengeluarkan Dragon Knight pertama di turnamen ini di game 2 untuk melawan Azure Ray yang memilih Puck di mid lane, dan hal tersebut membuahkan hasil. BetBoom tampil lebih kuat di tahap laning, dan meningkatkan permainan untuk memenangkan pertandingan kedua dalam waktu 32 menit, yang merupakan langkah luar biasa untuk meta ini.
Game 3 (42:49 menit)
Semuanya bermuara pada game 3, dan BetBoom memilih Morphling, hero yang tidak berada di posisi terbaik saat ini. Itu bahkan bukan pilihan terakhir – itu adalah hero pilihan ketiga BB Team, yang mungkin mengindikasikan bahwa itu bisa menjadi pilihan yang nyaman.
Segalanya tampak berjalan dengan baik untuk BetBoom, tetapi Morphling mati dua kali secara berurutan, saat itulah permainan mulai berbalik mendukung Azure Ray. Tetapi bahkan setelah itu, mereka tetap mengendalikan kapal.
Namun kemudian untuk ketiga kalinya, Morphling terjebak sendirian dan mati tanpa bisa dipulihkan, membuatnya keluar dari permainan selama 80 detik. Ketika Anda memberi Luna kesempatan untuk menabrak bangunan di tempat tinggi, bangunan tersebut tidak akan bertahan lama. Azure Ray mengambil dua set barak sebelum Morhpling muncul kembali, dan melanjutkan untuk mengambil alih permainan dalam beberapa menit berikutnya.
Baca juga:
– Team Liquid tidak Dapat Membalikkan Narasi; Tersingkir oleh Gaimin Gladiator di The International 2023
– Matumbaman Kembali ke Dota sebagai Panelis di TI12
– BetBoom Team Keluar sebagai Pemenang dalam Game Terlama di TI12 untuk Menyingkirkan Virtus.pro
Telah terjadi drama antara kedua tim di Bali Major. Azure Ray sempat mencegah Ivan “Pure” Moskalenko untuk bermain melawan mereka, setelah BetBoom diturunkan ke lower bracket karena Pure melanggar peraturan. Alexander “TORONTOTOKYO” Khertek menyampaikan pendapatnya di dalam chat.
Ternyata, para pemain Azure Ray tidak melupakan hal tersebut dan terdapat beberapa tanda tanya dalam semua obrolan setelah tanda “gg” ditulis oleh BetBoom.
BetBoom adalah tim muda yang memiliki banyak potensi. Mereka semakin kuat seiring berjalannya musim, dan akan kembali kuat tahun depan. Sedangkan untuk Azure Ray, mereka sedang menjalani perjalanan impian di sini, dan akan menghadapi Gaimin Gladiators di series terakhir hari ini untuk mendapatkan kesempatan masuk ke 3 besar di TI12, dan bermain di panggung utama pada hari terakhir The International 2023.
Daftar Bandar Judi Slot Online Terpercaya
TRIOSLOT | MATIC4D | JOKERKITA
